Tri Suryanto – Pitutur Leluhur Jawa Wejangan Kehidupan

1. Sabar subur, gemi setiti mukti
Artinya : Sabar itu akhirnya subur/bahagia, hemat cermat itu rahmat.

2. Dora lara, goroh kerogoh
Artinya : Berdusta itu menderita, Menipu itu akhirnya tertipu.

3. Aja dumeh, mengko mundak keweleh
Artinya : Jangan suka meremehkan, nanti malu sendiri/tercemar diri sendiri.

Baca Juga : Kejawen Sebuah Tradisi Suku Jawa Dalam Mendekatkan Diri Pada Sang Hyang Agung

4. Lut-lutan lowe, nyamber buntute dewe
Artinya : Orang yang memfitnah orang lain, tetapi fitnah itu mengenai diri sendiri.

5. Ora nyedak wong ladak, ora nyanding wong muring-muring
Artinya : Tidak mendekati orang yang congkak, tidak mendampingi orang yang marah-marah.

6. Singa papa ngulati mangsa
Artinya : Orang yang menipu rakyat, pura-pura berbuat baik tetapi tujuannya mencari untung/mangsa.

7. Ojo geguyoni mundak kleru, ojo anggak mundak kelenggak
Artinya : Jangan suka mentertawai orang lain, karena bisa keliru, jangan terlalu angkuh, bisa terhempas.

8. Pamer cemer, gemendung glundung
Artinya : Pamer bisa mengurangi harga diri congkak dan tinggi hati bisa tergelincir.

9. Ajining diri gumantung saka lati
Artinya : Harga diri kita tergantung dari mulut kita sendiri, meskipun tinggi derajadnya tetapi jika mulut kita tidak bisa dipercaya, dapat di pastikan hilang harga diri dan kewibawaan.

10. Ana gunem mingkem, ana catur mungkur, ana padu mlebu
Artinya : Ada percekcokan tutup mulut, ada pembicaraan menjelekkan orang lain, tidak usah mendengarkan, ada perselsihan menyingkirkan diri.

Semoga bermanfaat
Rahayu rahayu rahayu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *